DOSEN MENGABDI

MANFAAT BROTOWALI BAGI KESEHATAN

dr. Ratna Sofaria Munir, MS. AFK
Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya

Indonesia merupakan negara yang memiliki kekayaan keanekaragaman hayati terbesar di dunia. Salah satu dari banyak jenis tanaman herbal yang banyak ditemukan di Indonesia adalah Brotowali (Tinospora crispa L). Brotowali merupakan tanaman obat yang sudah dikenal akan khasiatnya yang banyak untuk kesehatan. Berkat kandungan nutrisi dan senyawa fitokimia, manfaat brotowali bisa memperkuat daya tahan tubuh hingga menjaga kesehatan tulang. Infusa dan dekokta Brotowali telah digunakan untuk mengatasi gula darah tinggi di Indonesia. Brotowali atau Tinospora cordifolia adalah tanaman merambat berbentuk semak. Tanaman ini bisa dikenali dari daunnya yang berbentuk hati dan batangnya yang memiliki tonjolan-tonjolan kecil. 

Ekstrak Brotowali (Tinospora crispa L) memberikan efek antihyperglycemic yang signifikan. Ekstrak mungkin terdiri dari senyawa yang memulai sekresi insulin dengan modulasi Ca2 + sel β Pankreas. Brotowali mengandung banyak senyawa fitokimia yang bisa melindungi tubuh dari berbagai penyakit. Beberapa senyawa fitokimia yang terkandung dalam brotowali adalah alkaloid, flavonoid, flavon glikosida, triterpen, diterpene, glikosida diterpene, fosfiterpen, lakton, sterol, lignan, dan nukleosida. Berkat senyawa tersebut dan kandungan nutrisi lainnya, ada banyak manfaat brotowali untuk kesehatan diantaranya menurunkan kadar gula darah, meredakan peradangan, mencegah alergi kambuh, meningkatkan daya tahan tubuh, melawan bakteri dan jamur penyebab infeksi, serta menjaga kesehatan tulang.

Dalam Hibah Internal Unusa 2024 tahun ini, saya bersama tim mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat yang berjudul “Sosialisasi Manfaat Brotowali bagi Kesehatan “di Panti Jompo Lestari Bringkan Gresik dengan sasaran para lansia. Alasan mengapa memilih dan mengangkat tema tersebut dikarenakan perlunya para lansia memiliki pengetahuan tentang manfaat dari tanaman brotowali sebagai alternatif pengobatan herbal dan kaya akan manfaat. Berdasarkan dari hasil kegiatan penyuluhan didapatkan peningkatan pengetahuan sebesar 85%. Peningkatan tersebut diharapkan agar para lansia mampu memanfaatkan tanaman herbal brotowali sebagai alternatif dalam menjaga kesehatan maupun untuk pengobatan secara herbal. 

Fina Amru Millati, S.Kom

Staff Pengabdian kepada Masyarakat, KKN, Kerjasama dan Keuangan

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *